PINTAR vs BERANI, siapa menang?

pernahkah kamu berada disebuah tempat yang disekelilingmu terdapat orang - orang pintar bicara? apabila dalam sebuah kelompok terdapat orang - orang pintardidalamnya pasti mereka akan saling "bunuh" satu sama lain karena mereka dinatasi oleh karakter rekannya sendiri dan saling mencari kelemahan rekan - rekannya. jangan berbangga dulu jika kamu merasa dirimu pintar, berada diatas orang lain, memandang remeh orang lain, angkuh tapi disaat ada sebuah tantangan yang beresiko kamu malah mundur. ahh kamu itu hanyalah orang pengecut yang tidak berani mengambil resiko yang kemungkinan besar akan menenggelamkanmu padahal ada sebuah kata mutiara yang menyebutkan "orang yg tidak berani mengambil sebuah resiko mereka adalah calon orang - orang yang tidak sukses dan orang sukses pasti mereka adalah orang - orang yang berani mengambil resiko. aku menulis seperti ini karena muak melihat sebuah paradigma dimana mereka lebih mementingakn diri mereka sendiri tanpa mengutamakan kepentingan orang banyak. buat apa km punya kemampuan tapi disaat ada tantangan yang dapat membuat orang lain bangga kamu malah lari dari tantangan tersebut.
aku bersyukur terhadap hal itu, karena pernah ada sebuh lomba debat dimana aku ikut didalamnya bersama kedua temanku. itu terjadi karena hal diatas banyak orang pintar tapi sangat sulit untuk mencari orang berani, bukannya aku menyebut diriku ini seorang pemberani tapi aku bersyukur atas ketidak beranian orang yang ada disekelilingku itu, aku dan kedua temanku mampu melewati dan menembus tantangan serta resiko yang ada. mencapai prestasi yang membanggakan itu membuatku termotivasi untuk maju lagi. inilah karenanya aku bangga dengan diriku sendiri karena aku mampu dan berani mengambil resiko yang ada didepanku. namun masukan buat kawan - kawan yang sempat membaca tulisan ini, jika km sudah mengambil sebuah resiko ingatlah ini "keraguan adalah awal kegagalan dan ketakutan adalah puncak dari kegagalan" itu akan membuatmu mampu untuk bertindak yang tepat. bukannya sok bijak seperti banyak orang di facebook lakukan dengan status satusnya yang aku lihat sok bijak padahal aku tahu bagaimana kehidupan mereka hahaha itulah hidup teman apalagi hidup di indonesia yang penuh dengan kepalsuan mulai dari atas (presiden) sampai bawah (rakyat) diwarnai dengan hingar bingar sandiwara. mungkin ini ya yang menginsfirasi sebuah iklan rokok dimana diakhir iklan tersebut ada pesan penting "yang lain bersandiwara, gue nggak" nah itu dalam banget padahal pesannya. jadi jangan takut tapi beranilah......

something about

hari ini tidak terasa sudah enam bulan ku lewati bersamanya. ini pertama kalinya juga aku menceritakan kisah kasihku :D di dunia maya yang tanpa batas dan bisa dibaca oleh banyak orang. pertanyaannya, kenapa harus senekat itu? ini hadiah dariku untuk "dia" yang ada disana sebagai tanda terimakasihku karena dia telah menemaniku selama ini. tidak banyak yang tau tentang hubungan asmaraku bersamanya walaupun kami berada dalam satu jurusan yang sama dalam lembaga ya sebut saja lembaga tempat orang merasakan "bagaimana sih asiknya kuliah" karena selama ini yang aku lihat seperti itu, kebanyakan dari orang yang bernaung dibawah lembaga itu cuma mencari asiknya kuliah, mencari sebuah konsep yang bernama konsep "manusia sempurna" ada orang yang menjadi "berandalan kampuz dan kelamin" dan sejenisnya, karena itulah muncul dipikiranku kalau saat ini bukan ilmu yang dicari tapi "asiknya" aja namun ada juga yang benar - benar serius menjalankan tugasnya ya 5 berbanding 100 lah hhhmmmmm.
 awalnya kami dipertemukan oleh waktu dalam sebuah lingkaran yang bernama jurusan. tidak ada perasaan apapun karena tidak ada tatapan mata tidak ada tanda - tanda akan saling mengenal karena aku satu tingkat diatasnya, adik tingkatku lebih tepatnya. secepat itu waktupun mulai mengeluarkan jurusnya dan kamipun menjadi korban dari keganasan "waktu" itu. kami mulai bertemu, bersanda gurau, senyum bertemu senyum, mata bertemu mata, DAN pada akhirnya tak selang beberapa bulan kamipun jadian walaupun ada rasa tak percaya dan tak cocok karena dia sedikit kayak anak kecil. foto - fotnya yang narsis, alay membuatku minder dan sempat merasa ingin pergi tapi entahlah kelembutan, kepolosan (walaupun kadang - kadang dia nendang) dan kebaikannya membuat hati ini tak mau untuk minggat dari hatinya.
ada hal yang lucu, sebelum kami berpacaran dia adalah mantan pacar dari temanku sendiri bahkan bisa dibilang teman dekat karena aku satu kos dengannya. umur berpacaran mereka tidaklah lama karena temanku itu memilih untuk kembali lagi bersama pacarnya yang dulu. dengan hal itu juga aku sempat menjaga jarak dengan pacarku sekarang. aku tidak tahu kapan munculnya rasa ini begitu juga dengan dia setiap aku tanya jawabannya tidak tahu kapan, mungkin benar kata ipang kalau cinta itu tidak datang tidak direncanakan. tapi dari cerita yang aku dapatkan dari pacarku sekarang ternyata dia sudah lama sebenarnya suka sama aku ;) hehehe sombong! tapi malu untuk mengungkapkannya alasannya karena dia cewe.
saat ini hubungan kami telah berjalan selama enam bulan dan ini dia kado aniversary - nya karena kami lebih banyak bercandanya berpacaran dibanding romantisnya ini mungkin karena aku tipe cowok yang tidak romantis, pernah suatu hari di hari ulang tahunnya aku terlihat konyol membawakan kue ulang tahun ke tempatnya, tanpa ada suasana romantis, seperti hari biasanya malam itu aku ketempatnya bawa sebungkus kue yang aku beli di toko yang sudah mau tutup tanpa lilin dan jauh dari kata "perayaan ulang tahun". mungkin dia maklum dan sudah tahu dengan sifatku ini makanya dia hanya tersenyum kecil mungkin kalau cewe lain aku sudah berubah status esok harinya. inilah sosok pengertian yang aku cari selama ini.
harapan kedepan banyak yang paling besar adalah semoga tuhan lewat malaikat - malaikatnya memberikan kebaikan untuk hubungan kami dan yang paling penting ini hal yang sering aku ributin yakni dia seperti anak - anak walaupun belakangan ini dia kayaknya sedikit berubah. berbicara masalah perubahan pernah suatu malam kami bertengkar gara - gara kesalahan yang terus dia ulangi yakni tidak pernah mendengarkan suaraku sekali atau dua kali setelah aku marah barulah dia mau melakukannya hal itulah yang paling aku tidak suka darinya makanya kami ribut besar malam itu sampai cucuran air mata harus keluar dari matanya dan dari mata seorang pejantan sepertiku ini. aku tak tahu saat itu aku melihatnya menangis seperti melihat ibuku menangis karena itulah air mata tak terbendung lagi dari bola mata ini dan jatuh dilantai. satu - satunya orang yang bisa bikin aku tunduk didunia ini hanyalah ibuku sendiri karena itulah pengaruhnya sangat besar aku rasakan. dan malam itu aku mengangis tersedu - sedu dan marsakan pelukan kehangatan darinya juga aku sadar kalau cinta itu tidak "musti" selalu melihat fisik tapi hati yang terdalam bebicara dan mematahkan semua anggapan kalau cinta saat ini seperti investasi masa depan. aku tidak mau melihatnya seperti investasiku aku ingin dia selalu ada disampingku bersamaku menemaniku, semoga hati in terjaga dan tuhan menyadarkanku.
demikian dulu carita singkat yang buka cerita pendek dari aku untuk dia.

PERS MATA RANTAI KELEMBAGAAN INDONESIA BEBAS TAPI TERBATAS